Cara Praktis Mengecek Apakah Kamu Penerima Bansos Kemensos dengan NIK/KTP

Ilustrasi: Cara praktis cek bansos dengan NIK/KTP

 Penasaran apakah kamu termasuk penerima bantuan sosial (bansos) dari kementrian sosisl (Kemensos)? Gak perlu ribet lagi kamu bisa cek melalui website resmi atau aplikasi yang bisa kamu akses dari HP. Pada artikel kali ini cobaduluaja.com akan membahas bagaimana cara mengeceknya. yuk langsung saja kita mulai.

Mengapa Pemerintah Mepermudah Akses Cek Bansos?

Sejak Triwulan II 2025, pemerintah memakai Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) sebagai basis data penerima, menggantikan sistem lama DTKS. Langkah ini dilakukan supaya penyaluran bantuan lebih tepat sasaran dan transparan.

Metode Cek Penerima Bansos

Kamu bisa memeastikan status penerima dengan dua cara resmi: melalui website resmi atau aplikasi Cek Bansos.

1. Melalui Website Resmi (cekbansos.kemensos.go.id)

  • Buka browser di HP atau komputer, lalu akses situs resmi: https://cekbansos.kemensos.go.id
  • Pilih wilayah sesuai KTP: provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan.
  • Ketik nama lengkap seperti di KTP.
  • Masukkan kode captcha (empat huruf) yang muncul. Kalau susah dibaca, kamu bisa refresh untuk mendapatkan kode baru.
  • Klik "Cari Data". Jika kamu terdaftar, akan muncul info rinci: nama, usia, jenis bantuan, status pencairan, dan periode penyaluran.
  • Jika tidak terdaftar, akan muncul keterangan "Tidak Terdapat Peserta/PM"

2. Melalui Aplikasi "Cek Bansos" di HP

  • Unduh aplikasi Cek Bansos dari Play Store atau App Store.
  • Daftar akun baru dengan mengisi data lengkap: NIK, nomor KK, nama, alamat, email, nomor HP, kemudian unggah swafoto sambil memegang KTP.
  • Setelah akun aktif, masuk ke menu "Cek Bansos" lalu masukkan data wilayah dan nama seperti di KTP.
  • Tekan "Cari Data" hasil akan menunjukkan apakah kamu terdaftar dan jenis bantuan apa yang diterima, termasuk periode penyaluran.
  • Aplikasi ini juga menyediakan fitur usulan dan sanggahan, jadi kamu atau pihak masyarakat bisa mengajukan perbaikan jika merasa belum terdaftar padahal berhak.

Detail Program Bansos yang Bisa Dicek

Melalui cara resmi di atas, kamu bisa melihat status penerimaan beberapa program bansos berukut:

Program Keluarga Harapan (PKH)

Bantuan diberikan berdasarkan ketegori seperti ibu hamil, anak usia dini, anak sekolah, lansia, hingga penyandang disabilitas. Contoh besaran dana per tahun:
  • Ibu hamil / anak usia dini: Rp 3 juta
  • SD: Rp 900 ribu
  • SMP: Rp 1,5 juta
  • SMA: Rp 2 juta
  • Lansia/disabilitas berat: Rp 2,4 juta

Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) / Program Sembako

Setiap KPM menerima Rp 600 ribu per triwulan (periode Juli-September). Tergantung wilayah, ada bantuan beras atau subsidi pangan.

Program Indonesia Pintar (PIP)

Tergantung jenjang pendidikan, bantuan tahunan mulai Rp 450-Rp 1,8 juta. September 2025 merupakan bagian dari termin kedua (Mei-September).

Perbandingan Metode Cek Bansos: Website vs Aplikasi

Metode Kelebihan Kekurangan
Website (cekbansos.kemensos.go.id) - Tidak perlu daftar akun
- Praktis, bisa langsung cek dengan NIK & nama
- Bisa diakses lewat HP maupun komputer
- Informasi terbatas hanya untuk pengecekan
- Tidak bisa melakukan usulan atau sanggahan
Aplikasi Cek Bansos - Informasi lebih detail
- Ada fitur usulan & sanggahan
- Bisa dipantau lebih rutin via smartphone
- Harus daftar akun terlebih dahulu
- Perlu unggah foto KTP & swafoto
- Butuh memori HP untuk install aplikasi

Tips Agar proses Cek Lebih Lancar

  • Gunakan koneksi internet stabil agar website atau aplikasi tidak error.
  • Jika captcha susah dibaca, klik ikom refresh untuk mendapatkan kode baru.
  • Pastikan data KTP yang di input benar dan sesuai dengan DTSEN.
  • Pakai saluran resmi yang disebutkan. Jangan mudah tertipu hoaks atau pihak yang meminta biaya pengecekan.

Kesimpulan

Cek penerimaan bansos lewat website resmi atau aplikasi "Cek Bansos" adalah cara paling praktis dan aman. Tinggal siapkan NIK dan data wilayah, cepat dapat tahu statusmu, tanpa biasa apapun. Jika belum terdaftar tapi merasa berhak, kamu bisa menggunakan fitur usulan atau sanggahan di aplikasi. Jadi, pastikan selalu update dan cek secara berkala agar tidakketinggalan informasi pencairan.
Baca Juga
Posting Komentar